Pelatih Tottenham asuhan Conte tidak melangkah lebih jauh dari hasil imbang 2-2 melawan Brentford, dalam tantangan pertama London, setelah Piala Dunia Qatar. Spurs terancam kalah dalam pertandingan karena harus membalikkan defisit 2-0 untuk mengamankan 1 poin di Gtech Community Stadium.
Tuan rumah memimpin pada menit ke-15 babak pertama melalui Janelt. Kiper Fraser Forster awalnya menghentikan tembakan Mathias Jensen, tetapi bola berhenti di kaki Janelt dan yang terakhir merasa cukup mudah untuk mengirim bola ke gawang dari jarak dekat. Babak pertama diakhiri dengan keunggulan minimal Brentford.
Di babak kedua, tim tuan rumah menggandakan skor di menit ke-54. Kali ini penulisnya adalah Toney yang sangat jeli memanfaatkan kemelut pertahanan Tottenham saat melakukan sepak pojok. Namun, 2 gol belum cukup untuk memberi Brentford kemenangan.
Superstar Tottenham, Harry Kane, memperkecil selisih menjadi hanya 1 gol pada menit ke-65 pertandingan. Orang Inggris itu mencetak gol sundulan yang indah setelah umpan silang sempurna Clement Lenglet. Hanya 6 menit kemudian, Pierre-Emile Hojbjerg mencetak gol kedua Tottenham dengan tendangan voli yang indah. Kane memiliki peluang bagus lainnya di menit-menit terakhir untuk memenangkan pertandingan, tetapi tantangan tersebut berakhir dengan hasil imbang 2-2 dan tim berbagi 1 poin satu sama lain.
Hasilnya berarti tim asuhan Conte tetap berada di urutan keempat dalam klasemen, tetapi telah memainkan 2 pertandingan lebih banyak dari rivalnya Manchester United, yang berada di posisi kelima dan hanya tertinggal 4 poin dari tim London tersebut. Perebutan tempat di Liga Champions musim depan semakin ketat.