Pemain Belanda Ajax telah menyatakan minat mereka pada kartu Jordan Henderson. Pemain Inggris itu pindah ke Al Ettifaq Arabs pada bursa transfer musim panas tetapi dilaporkan memutuskan untuk pergi setelah hanya beberapa bulan di Arab Saudi. Namun, sepertinya Ajax akan menghadapi persaingan dari klub lain dari Liga Inggris dan Bundesliga, yang juga ingin merekrut sang gelandang.
Sumber yang dekat dengan sang pemain menunjukkan bahwa skenario ideal untuk Henderson adalah kembali ke Liga Premier, karena 2 tim Inggris yang belum diketahui telah menyatakan minatnya. Sementara dari sisi ketertarikan Ajax, kendala utama realisasi transfernya tetap pada gaji Henderson. Klub Belanda tidak bisa menawarkan tawaran finansial yang sama kepada pemain seperti Al Ettifaq. Namun, perwakilan klub yakin pemain berusia 33 tahun itu bisa berkompromi dalam hal tersebut.
Ajax membutuhkan bala bantuan dan pengalaman di lini tengah, dan pemain Inggris itu tampaknya merupakan pilihan sempurna untuk klub, yang sedang dalam masa pembaruan. Ajax mengawali musim dengan performa yang agak lemah, namun akhirnya raksasa Belanda itu kembali meraih hasil positif. Ajax kini menghuni peringkat kelima klasemen keseluruhan Eredivisie.
Kabar keinginan Henderson hengkang menjadi pukulan lain bagi manajer Al Ettifaq Steven Gerrard. Legenda sepak bola Inggris menyerukan penguatan di jendela transfer Januari, karena timnya duduk di urutan ke-8 di Liga Pro Saudi, terpaut 28 poin dari pemimpin klasemen Al Hilal. Al Ettifaq belum mencatatkan kemenangan apapun dalam 8 pertemuan terakhir. Selain itu, asisten Steven Gerrard, Ian Foster, juga hengkang pada bulan ini. Yang terakhir akan memulai karir baru sebagai pelatih Plymouth Argyle.
Masih harus dilihat apakah Henderson akan meninggalkan Al Ettifaq pada Januari, atau sang gelandang harus menunggu hingga akhir musim.